Selalu Jaga Amanat Ilmiah Kawan!!! Akhirnya Bisa Menontonnya | CORETAN KEHIDUPAN

Wednesday, 2 May 2012

Akhirnya Bisa Menontonnya


Setelah semalaman bertani akhirnya pagi ini bisa menikmati film Surat Kecil Untuk Tuhan(SKUT) tak apa walau dibilang jadul karena yang lain udah jauh hari menontonnya. honestly sudah bisa ditebak di setiap scenenya ada adegan crying-crying, tetapi dari sekian banyaknya adegan tangis-menagis itu yang berhasil menyentuh adalah di scene disaat Keke mengerjakan soal UN begini nih ceritanya (aku putihin ya biar ga dibilang spoiler)







Jadi begitulah ceritanya, sedih bukan?

#serius

Kita ambil nilai dari film itu yaitu masalah rumah tangga yang bermasalah atau broken home. Ada seorang teman yang dia juga mengalami hal tersebut dan tentu saja seperti kebanyakan anak lainnya yang mengalami hal yang sama ia begitu labil karena minim perhatian dari orang tuanya.

Setega itukah orang tua? bukankah seharusnya dengan kehadiran seorang anak justru semakin mempererat hubungan batin di antara suami istri. bukankah Allah ta'ala telah berfirman "Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik" (Ali-Imran: 14) kenapa masih saja memperturutkan ego dan hawa nafsu padahal Allah telah memberikan yang terbaik, kenapa kurang bersyukur atas nikmat Allah yang telah diterima? dan apa yang dikaruniakan kepada orang tua hendaklak dijaga, dirawat dan dilindungi

Anak adalah buah kasih dua insan manusia yang tiada terbeli oleh apapun begitu pula dengan rumah tangga. Aku heran bagaimana bisa dengan mudah kasus-kasus perceraian itu makin banyak terjadi di zaman sekarang padahal kata bapak orang dulu itu jarang bercerai, lihatlah kakek nenek kita dengan seluruh keluarga besarnya. mungkin terlalu dini untukku untuk memahaminya tetapi alangkah baiknya jika kita bisa mempelajarinya dari sekarang :D agar kelak bisa mengatur perencanaan sebuah rumah tangga yang sakinah, mawanah wa rahmah

Sekali lagi, jangan kerjaannya cuma pacaran doang. apa kamu yakin pacar kamu sekarang adalah jodohmu kelak? bagaimana kalau tidak? "aku bunuh dia" kata seseorang di kampus (ga usah dibahas). kecenderungan rumah tangga yang gagal kebanyakan diawali dari proses yang salah pra nikah dan salah satu pemicunya adalah pacaran karena dalam pacaran modusnya memberi yang terbaik dengan kelihatan baik didepan pasangan so jangan heran kalo ada teman yang mau berangkat ngapel ia di rumah sibuk mandi dengan sabun super wangi, gosok gigi dan shampoan padahal biasanya jauh dari itu, dandanan rapi pakai minyak wangi 5 ribuan di alfamart, motor pinjam punya teman dan paling takut kalau telat menjemput sang pujaan hati subhanallah andai saja dalam beribadah ia juga seperti itu, shalat tepat waktu, dandanan rapi dan segar saat di masjid

Dalam pacaran jarang sekali seorang pasangan mengetahui sifat di balik segala yang baik-baik dari sang kekasih dan tentu saja ketika mereka berkomitmen untuk menikah disitulah letak awal kegoncangan badai asmara prahara rumah tangga (ngeri amat)

Madu cinta akan terasa kurang manis atau bahkan hambar karena sudah dihisap sedikit demi sedikit begitulah gambarannya dan hal-hal yang disembunyikan satu demi satu terlihat tak mampu ditutupi dengan kebaikan-kebaikan yang sama seprti saat pacaran karena sang kekasih sudah terlalu 'bosan' dengn itu

Jadi masih ingin pacaran? entah terang terangan atau yang terselubung a.k.a pacaran islami?

Alangkah indahnya kesan pertama, alangkah indahnya jika madu itu tetap utuh belum tersentuh dan  alangkah beningnya gelas yang belum tergores bunga yang masih segar begitu menyejukkan dan meneduhkan pandangan dan tentu saja dengan ridha Allah ta'ala insya Allah kebahagiaan rumah tangga bisa dirasakan sampai saatnya bersua kembali di surga nanti

BTW Kenapa pembahasannnya jadi melebar kemana-mana dan ujung-ujungnya lari ke masalah yang sama hehehe

Related Posts by Categories

1 comments:

budi wahyono said...

boleh zan aku minta file filmnya?'